Seandainya seluruh cairan ini diubah menjadi kristal sabu, bobotnya menjadi 500 kilogram. Nilai barang haram yang diselundupkan itu mencapai USD 1,2 miliar.
BBC melaporkan, Selasa (16/2), sindikat pengirim bahan baku narkoba di dalam kotak wadah bra ini berasal dari China dan Hong Kong. "Penyelundupan ini dari sisi kuantitas termasuk paling besar sepanjang sejarah Australia," kata Menteri Kehakiman Michael Keenan.
Kepolisian Negeri Kanguru menyatakan jenis meth yang diselundupkan ini adalah kualitas top. Juru bicara polisi, Chris Sheehan, mengatakan pihaknya segera menghubungi rekan di China untuk ikut mengejar sindikat yang sama.
Wadah kutang dipakai para sindikat ini adalah implan silikon, sekilas memang mirip cairan gel biasa. Namun Bea Cukai Australia mulai curiga karena ratusan kotak implan bra, produk yang permintaanya biasa saja di pasar Australia, terus dikirim dari Hong Kong sejak Desember tahun lalu.
Sheehan mengatakan para sindikat narkoba lintas negara ini nekat menyelundupkan narkoba jenis meth secara gila-gilaan, karena tingginya permintaan. Dia mengatakan warga Australia menjuluki sabu-sabu sebagai 'ice'. Barang haram itu sangat populer di kalangan anak muda.
"Dengan pembongkaran kasus ini, kami perkirakan 3,6 juta calon pembeli ice bisa terhindar dari narkoba," kata Sheehan.
0 Response to "Narkoba Setengah Ton Diseludupkan Pakai Bungkus Bra Implan"
Posting Komentar